76 Persen Sekolah di Indonesia Ada di Daerah Rawan Bencana

Kompas.com - 07/11/2019, 15:22 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Anak-anak belajar mitigasi bencana.Dok. Dompet Dhuafa Anak-anak belajar mitigasi bencana.

KOMPAS.com – Data Bank Dunia menunjukkan sekitar 76 persen sekolah di Indonesia berada di daerah rawan bencana. Ini artinya kurang lebih 60 juta peserta didik bisa terkena dampak dari bencana.

“Maka dari itu, warga sekolah perlu dibangun kesadarannya akan kebencanaan,” ujar Staf Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa, M Syaiban menurut keterangan tertulis (7/11/2019).

Ia menyampaikan pernyataan itu saat mengisi Konferensi Nasional Pendidikan Bencana III bertema Pendidikan Bencana Sebagai Investasi Negara yang Berbudaya Sadar Bencana, 4-5 November 2019 lalu di Grand Krakatau Hotel, Banten.

Baca juga: 3 Cara Mitigasi Tsunami, Salah Satunya Adopsi Kearifan Lokal

Syaiban melanjutkan, sekolah bahkan perlu membudayakan keseharian berbasis PRB. Menurut dia, pembelajaran PRB sejak dini adalah langkah efektif untuk membudidayakan perilaku sadar bencana di masyarakat.

Pada acara tersebut, DMC Dompet Dhuafa sebagai salah satu pihak yang terlibat dalam Konsorsium Pendidikan Bencana Indonesia memang turut berpartisipasi dengan menjadi fasilitator dan menggelar booth pameran kebencanaan.

Jalannya konferensi hari kedua

Agenda Forum Konsultasi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan Konsultasi Anak pada konferensi ini digelar pada hari kedua.

Agenda hari kedua itu dihadiri beberapa perwakilan guru dan siswa dari sekolah-sekolah di Provinsi Banten dan sekitarnya.

Hadir pula beberapa lembaga kemanusiaan yang bergelut di bidang kebencanaan beserta dinas pendidikan daerah.

"Kalau anak sudah terbiasa mendengar istilah PRB dan sudah tanggap, hal itu tentu akan meminimalkan risiko bencana pada anak,” kata Syaiban.

Peserta Forum Konsultasi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan Konsultasi Anak.Dok. Dompet Dhuafa Peserta Forum Konsultasi Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan Konsultasi Anak.

Selain itu, imbuh dia, kemungkinan anak-anak bisa membawa perilaku sadar bencana ke dalam keluarga dan lingkungan masyarakatnya.

Pada agenda ini, anak-anak sekolah juga mendapat kesempatan melakukan diskusi kelompok. Mereka kemudian diminta menjabarkan hasil diskusinya.

Baca juga: Kata Jokowi, Infrastruktur Harus Mendukung Mitigasi Bencana

“Metode tersebut (diskusi) dilakukan untuk mendorong anak berpikir kreatif dan menggali lebih dalam hal-hal yang sudah mereka ketahui,” imbuh Syaiban.

Isi materi

Acara dilanjutkan dengan pemaparan tentang tindakan pencegahan yang harus dilakukan untuk meminimalkan dampak bencana.

Anak-anak juga diberi materi seputar langkah apa saja yang harus dilakukan saat terjadi bencana.

“Contohnya seperti pengadaan tas siaga yang berisi barang-barang seperti makanan kering, minuman, alat komunikasi, uang, dokumen penting, selimut, alat mandi, dan peluit,” ujar Syaiban.

Baca juga: Maksimalkan Mitigasi Bencana, Kemensos Tingkatkan Kualitas SDM Tagana

Ia melanjutkan, pihaknya turut membawa selebaran mitigasi dan tas siaga untuk ditunjukkan kepada anak-anak di booth DMC Dompet Dhuafa.

Selain pendidikan kebencanaan untuk anak-anak, Syaiban juga menjelaskan tindakan apa saja yang bisa dilakukan pihak sekolah untuk mitigasi bencana.

“Untuk di sekolah, bisa dilakukan simulasi bencana secara berkala, pembuatan jalur evakuasi dari kelas menuju tempat pengungsian, hingga membuat kesepakatan dengan keluarga di rumah perihal titik temu saat terjadi bencana,” kata dia.

Terkini Lainnya
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina
Inspirasi
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa
Inspirasi
LPM Dompet Dhuafa Sajikan Ketupat Lebaran untuk Petugas Medis dan Keluarga Pasien
LPM Dompet Dhuafa Sajikan Ketupat Lebaran untuk Petugas Medis dan Keluarga Pasien
Inspirasi
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat
Inspirasi
Dompet Dhuafa Adakan Mudik Gratis untuk Penerima Manfaat Binaan
Dompet Dhuafa Adakan Mudik Gratis untuk Penerima Manfaat Binaan
Inspirasi
Lewat Spiritual Entrepreneurship Camp, Dompet Dhuafa Ajak Peserta Dalami Wirausaha dan Spiritualitas
Lewat Spiritual Entrepreneurship Camp, Dompet Dhuafa Ajak Peserta Dalami Wirausaha dan Spiritualitas
Inspirasi
Entaskan Kelaparan dan Tingkatkan Ekonomi UMKM, Dompet Dhuafa Hadirkan Gerakan
Entaskan Kelaparan dan Tingkatkan Ekonomi UMKM, Dompet Dhuafa Hadirkan Gerakan "Lapor Lapar"
Inspirasi
Dompet Dhuafa Gelar Pesantren Kilat dan Nuzulul Quran bersama Warga Binaan Rutan Pondok Bambu
Dompet Dhuafa Gelar Pesantren Kilat dan Nuzulul Quran bersama Warga Binaan Rutan Pondok Bambu
Inspirasi
Dompet Dhuafa, UUS Maybank Indonesia, dan Komunitas Temenin Berkolaborasi, Hadirkan Kebaikan Ramadhan
Dompet Dhuafa, UUS Maybank Indonesia, dan Komunitas Temenin Berkolaborasi, Hadirkan Kebaikan Ramadhan
Inspirasi
Lewat Al Quds Indonesia, Dompet Dhuafa Terus Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Lewat Al Quds Indonesia, Dompet Dhuafa Terus Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Inspirasi
Grebek Kampung Dompet Dhuafa, Upaya Kenalkan Manfaat Ziswaf kepada Masyarakat
Grebek Kampung Dompet Dhuafa, Upaya Kenalkan Manfaat Ziswaf kepada Masyarakat
Inspirasi
Dompet Dhuafa: Tak Hanya Benda Mati, Wakaf Bisa Dilakukan di Sektor Produktif
Dompet Dhuafa: Tak Hanya Benda Mati, Wakaf Bisa Dilakukan di Sektor Produktif
Inspirasi
Ekonomi Lesu, Dompet Dhuafa Bagikan Parsel untuk Lansia dan Duafa di Jabodetabek
Ekonomi Lesu, Dompet Dhuafa Bagikan Parsel untuk Lansia dan Duafa di Jabodetabek
Inspirasi
Dompet Dhuafa Gandeng DPC Ikaboga Jaksel Gelar Fun Cooking bersama Anak Yatim dan Duafa
Dompet Dhuafa Gandeng DPC Ikaboga Jaksel Gelar Fun Cooking bersama Anak Yatim dan Duafa
Inspirasi
Dai Ambassador Dompet Dhuafa Ajarkan Islam di Suriname
Dai Ambassador Dompet Dhuafa Ajarkan Islam di Suriname
Inspirasi
Bagikan artikel ini melalui
Oke