KOMPAS.com - Dompet Dhuafa bekerja sama dengan PT Miwon memberikan 20 gerobak dorong untuk pedagang bakso keliling dalam program bertajuk ‘ Pedagang Tangguh Miwon 8’.
Presiden Direktur PT Miwon Indonesia Lim Duk Jin berharap program ini dapat membuat para pedagang bakso menjadi lebih mandiri dan sejahtera. Dengan begitu, apa yang diberikan dapat memperkuat eksistensi mereka di tengah persaingan ketat.
“Tentunya dengan tetap mempertahankan aspek makanan halal, sehat dan layak konsumsi (bebas boraks, formalin, dan pewarna tekstil),” ungkapnya saat peluncuran program tersebut di pabrik Miwon, Driyorejo, Gresik, Jumat (8/11/2019).
Perlu diketahui, peluncuran program tersebut didasarkan pada kepedulian Miwon dan Dompet Dhuafa atas kondisi para pedagang bakso di skala mikro yang masih terbatas dalam aspek produksi, managerial dan pemasaran.
Untuk itu, kerja sama Miwon dan Domper Dhuafa akan berfokus kepada bantuan modal usaha dan pendampingan usaha selama satu tahun. Tujuannya adalah agar eksistensi pedagang bakso tetap bertahan, mandiri, dan mampu bersaing.
Baca juga: Bantu Penyintas Gempa Filipina, Tim Dompet Dhuafa Bangun Huntara
Sementara itu, Dompet Dhuafa sebagai mitra Miwon berperan dalam penyeleksian pedagang bakso dan pengadaan perlengkapan usaha.
Lebih jauh, lembaga filantropi Islam ini juga memberi pendampingan intensif pada aspek kemajuan dan kemapanan bisnis pedagang bakso.
“Terkait pemilihan dan verifikasi mitra penerima manfaat, kami memiliki prosedur melalui assessment yang komprehensif agar tepat sasaran,” ujar Pimpinan Dompet Dhuafa Cabang Jawa Timur, Kholid Abdillah yang turut hadir pada peluncuran program tersebut.
Program ini sendiri sudah berlangsung selama 8 tahun dengan tujuan memberdayakan pedagang bakso keliling. Targetnya, agar omset mereka meningkat dan usaha terus bekembang.
Baca juga: Berdayakan Peternak, TaniHub Gandeng Dompet Dhuafa
“Total sudah ada 430 penerima manfaat. Kini 20 pedagang bakso sudah lolos seleksi,” lanjut Kholid seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Sementara itu, penerima program Pedagang Tangguh tahun sebelumnya, Basuni dan Suharso, mengaku bersyukur mendapat program ini.
Pasalanya setelah setahun pendampingan, kini bakso jualan mereka meningkat pesat dibanding sebelumnya.
“Omset sekarang sudah meningkat, sejak mendapat bantuan juga ilmu selama pendampingan. Semoga yang telah diberikan Miwon dan Dompet Dhuafa bisa menambah kesejahteraan pedagang bakso keliling,” ujar Basuni.