KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa (DD) Parni Hadi mengatakan, pihaknya secara terbuka menerima KolaborAksi dengan Wakil Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi dalam meluaskan manfaat kebaikan program Pramuka Peduli.
KolaborAksi dilakukan karena Dompet Dhuafa sebagai lembaga yang sedia melayani dan memberdayakan kaum dhuafa terus berkomitmen dalam mensyiarkan segala manfaat kebaikan yang dilakukan sejak awal didirikan.
“Dengan senang hati Dompet Dhuafa bisa bekerja sama dengan Pramuka Peduli. Maka kami sanggup berkolaborAksi untuk meningkatkan efektivitas dari value yang dimiliki oleh pramuka itu sendiri,” ujar Parni Hadi selaku inisiator Pramuka Peduli dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (25/8/2023).
Pernyataan tersebut disampaikan Parni Hadi saat menerima kunjungan GKR Mangkubumi dalam rangka meluaskan manfaat kebaikan dan kolaborAksi program Pramuka Peduli di Philanthropy Building, Jakarta, Rabu (16/8/2023).
Baca juga: Indra Bekti Jalani Operasi Sinusitis dan Kepedulian Aldila Jelita
Untuk diketahui, Pramuka Peduli adalah bentuk kepedulian pramuka dalam menghadapi situasi yang tidak menguntungkan bagi masyarakat Indonesia.
Kepedulian pramuka diaplikasikan dalam bentuk aksi Pramuka Peduli, yaitu kegiatan bakti pramuka untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM), penanggulangan bencana, dan pelestarian lingkungan hidup.
Pada kunjungan tersebut, GKR Mangkubumi mengungkapkan bahwa Dompet Dhuafa memiliki visi yang sama dengan Pramuka Peduli dalam pengabdian dan pemberdayaan masyarakat.
Ia menyampaikan, pihaknya melalui Komisi Pengabdian Masyarakat (Abdimas) Kwarnas Gerakan Pramuka akan mengadakan Temu Nasional (Munas) pada Desember 2023. Kegiatan ini bertujuan untuk menuntut peran pramuka dalam membantu dan bermanfaat bagi masyarakat.
Baca juga: Pembunuh Perempuan di Pemalang Diduga Sengaja Pakaikan Seragam Pramuka ke Jasad Korban
“Tujuan kami ke sini (Dompet Dhuafa) adalah ingin bersilaturahmi kemudian memohon arahan, masukan, bimbingan, dukungan, untuk kegiatan-kegiatan yang mendukung Abdimas ke depan. (Terlebih) nanti pada Desember (2023), kami akan mengadakan Munas Gerakan Pramuka,” ucap GKR Mangkubumi.
Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya meminta masukan dari Dompet Dhuafa, terutama Parni Hadi, untuk memberikian arahan terkait penguatan Pramuka Peduli atau Abdimas.
Lebih lanjut, GKR Mangkubumi menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang perlu disinergikan dengan Dompet Dhuafa.
Adapun hal tersebut, antara lain penguatan-penguatan yang dapat mendukung berbagai program Abdimas seperti Kampung Pramuka dan Ticket to Life (TTL).
“Program Abdimas yang terbaru adalah mewujudkan adanya Kampung Pramuka. Kampung Pramuka ini berbasis pada Satuan Karya Pramuka. Jadi, (kami ingin membangun) penguatan di Kampung Pramuka, Pramuka Peduli, dan Abdimas,” imbuh GKR Mangkubumi.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga akan menguatkan program TTL yang berbasis pada kegiatan peduli anak-anak jalanan.
Menanggapi pernyataan GKR Mangkubumi, Parni Hadi menyatakan bahwa program yang digagas Kwarnas tersebut juga berkaitan dengan fokus Dompet Dhuafa.
“Apa yang Kak Mangku sampaikan itu ada di DD semua, tentang kebencanaan, peduli lanjut usia (lansia), dan kesehatan. Alhamdulillah kita sudah sepakat ketemu, karena saya yang memulai Pramuka Peduli,” ucapnya.
Sebagai langkah lebih lanjut, Parni Hadi mengungkapkan bahwa Dompet Dhuafa akan mengaktifkan program pengembangan life skill atau keterampilan hidup.
Menurutnya, bangsa Indonesia akan menghadapi masalah rumit jika generasi muda tidak memiliki bekal keahlian.
Baca juga: Cegah Stunting pada Anak, Generasi Muda Perlu Jadi Ibu yang Sukses Berikan ASI
Sementara itu, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Rahmad Riyadi mengapresiasi ajakan kolaborasi Pramuka Peduli dengan Dompet Dhuafa.
Menurutnya, KolaborAksi tersebut bagian dari upaya untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat.
“Terima kasih atas kehadiran Kak Mangkubumi dan Pramuka Peduli, bahagia sekali bahwa kita bisa berkumpul di sini. Karena memang salah satu tujuan DD melakukan networking, itu merupakan bagian dari kerja-kerja kami untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat,” imbuh Rahmad.
Sejalan dengan hal itu, Direktur Komunikasi dan Teknologi Dompet Dhuafa Prima Hadi Putra mengatakan bahwa sinergi kebaikan tersebut sudah sesuai dengan visi misi Dompet Dhuafa.
Baca juga: Jalin Sinergi dengan Startup, Mandiri Capital Luncurkan Program Zenith
“Salah satu ciri dari DD ini adalah programnya selalu berbasis pemberdayaan. Jadi bagaimana sumber daya yang kita miliki bisa memberdayakan masyarakat dan pramuka sudah menjadi banyak jati diri DD. Kami menanti, kira-kira apa yang bisa kami lakukan,” tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Mobilisasi Sumber Daya Dompet Dhuafa Etika Setiawanti mengatakan, pihaknya dan Pramuka Peduli memiliki kesamaan nilai dan misi dari segi kemanusiaan.
Kesamaan tersebut, sebut dia, juga terdapat pada konsen kedua pihak terhadap kebencanaan dan lingkungan.
“Mungkin akan banyak ide-ide yang kita bisa elaborasi bersama dari sisi lima pilar. Kami sangat terbuka kembali untuk bisa berkolaborasi dalam menyebarkan manfaat dan nilai-nilai kemanusiaan di mana pun berada,” imbuh Etika.