Lewat "Indonesia Menatap Dunia", Dompet Dhuafa dan Perdami Bantu Tangani Kebutaan pada Anak-anak dan Lansia

Kompas.com - 02/10/2023, 15:34 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

Kolaborasi Dompet Dhuafa dan Perdami dalam program Indonesia Menatap DuniaDOK. Dompet Dhuafa Kolaborasi Dompet Dhuafa dan Perdami dalam program Indonesia Menatap Dunia

KOMPAS.com Dompet Dhuafa menandatangani kerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) untuk menjalankan program "Indonesia Menatap Dunia" di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 3 Jakarta, Minggu (1/10/2023).

Ketua Perdami Pusat Julie Dewi Barliana mengatakan, program Indonesia Menatap Dunia merupakan misi Perdami untuk menangani kebutaan dan penyakit gangguan mata, terutama pada anak-anak.

"Melalui program ini kami harap anak-anak dapat terhindar dari penyakit gangguan mata dan kebutaan. Targetnya program ini dapat diterapkan kepada 1.000 peserta di seluruh Indonesia," kata Julie dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (2/10/2023).

Adapun kock off Indonesia Menatap Dunia dimulai melalui pemeriksaan mata terhadap 50 peserta dari kalangan anak-anak berkebutuhan khusus serta lanjut usia (lansia) yang berdomisili di Jakarta. Selain itu, dilakukan juga penyerahan kacamata secara simbolis kepada para peserta.

Baca juga: Tingkatkan Kemampuan Mengemudi Ambulans, LKC Dompet Dhuafa Gelar Pelatihan Defensive Driving bagi Jaringan Sehat Indonesia

Perwakilan Direktorat Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Indra K Sari menilai, program ini memerlukan dukungan dan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat.

Pasalnya, sebut dia, target peserta program ini merupakan anak-anak, sehingga peran orangtua sangat dibutuhkan untuk mendeteksi kendala mata pada anak-anak.

"Kepada seluruh pihak baik swasta maupun masyarakat, mari bersama-sama kita dukung program ini untuk menciptakan kondisi yang inklusif bagi masyarakat yang memiliki gangguan pada penglihatan," tutur Indra.

Sebagai informasi, The International Agency for the Prevention of Blindness (IAPB) mencatat, 90 persen kebutaan dapat dicegah melalui berbagai upaya, salah satunya edukasi kesehatan mata.

Adapun dari 3 persen kasus gangguan mata di Indonesia, sebanyak 0,75 persen di antaranya disebabkan oleh gangguan refraksi. Gangguan refraksi kerap muncul di usia 6-12 tahun dan dapat mengganggu kemampuan belajar anak.

Baca juga: Dompet Dhuafa Volunteer Ajak 200 Anak Yatim Mengenal Lebih Dekat Budaya Indonesia

Hingga saat ini, ada sekitar 8 juta rakyat Indonesia yang memiliki gangguan penglihatan karena munculnya refraksi dan katarak.

Sementara itu, Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Rahmat Riyadi mengatakan, pihaknya bersama Perdami akan menggagas program untuk mengatasi masalah penglihatan di Indonesia.

"Mata hanya mampu melihat 2 persen dari dunia, maka alangkah sedihnya bagi yang kurang dari itu. Kami berusaha memaksimalkan program ini agar dapat mengatasi masalah penglihatan secara komprehensif," jelas Rahmat.

Dompet Dhuafa melalui Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) yang tersebar di 12 provinsi di Indonesia. Lewat kolaborasi bersama Perdami, Dompet Dhuafa melakukan screening pada sejumlah kasus gangguan mata dan potensi kebutaan di Indonesia.

Baca juga: Dompet Dhuafa Gelar Pelatihan Kesiapsiagaan dan Pertolongan Korban Gempa Bumi untuk Siswa SD

"Program ini dimulai pada Oktober karena bertepatan dengan Hari Penglihatan Dunia dan akan berlangsung selama 6 bulan melalui pendonasian kacamata untuk anak-anak dan lansia kurang mampu di area pelosok Indonesia. Kami harap bantuan ini dapat bermanfaat dan memberikan kenyamanan penglihatan bagi mereka," kata General Manager Kesehatan Dompet Dhuafa.

Lebih lanjut, program Indonesia Menatap Dunia dijalankan melalui serangkaian proses, seperti screening peserta dan pemeriksaan mata oleh dokter spesialis mata dan tindakan lanjutan sesuai dengan kondisi peserta.

Dompet Dhuafa sendiri telah melakukan campaign kesehatan mata sejak 2015 lewat program "Indonesia Melihat".

Sebagai informasi, acara tersebut turut dimeriahkan dengan permainan gandang oleh salah satu siswa SLBN 3 Jakarta bernama Revan.

Baca juga: Dompet Dhuafa Distribusikan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan di Bogor dan Sukabumi

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Suku Dinas Kesehatan Pusat dr Rismasari, perwakilan Dinas Pendidikan Jakarta Pusat Siti Aisyah, Dewan Pembina Perdami Prof Nila Moeloek, dan Ketua Pengurus Yayasan Layak Ribka Ginting.

Terkini Lainnya
Kritisi Program Merdeka Belajar, Dompet Dhuafa Gelar Hardiknas Eduaction Forum 2024
Kritisi Program Merdeka Belajar, Dompet Dhuafa Gelar Hardiknas Eduaction Forum 2024
Inspirasi
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham
Inspirasi
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 
Inspirasi
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity
Inspirasi
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat
Inspirasi
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina
Inspirasi
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa
Inspirasi
LPM Dompet Dhuafa Sajikan Ketupat Lebaran untuk Petugas Medis dan Keluarga Pasien
LPM Dompet Dhuafa Sajikan Ketupat Lebaran untuk Petugas Medis dan Keluarga Pasien
Inspirasi
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat
Inspirasi
Dompet Dhuafa Adakan Mudik Gratis untuk Penerima Manfaat Binaan
Dompet Dhuafa Adakan Mudik Gratis untuk Penerima Manfaat Binaan
Inspirasi
Lewat Spiritual Entrepreneurship Camp, Dompet Dhuafa Ajak Peserta Dalami Wirausaha dan Spiritualitas
Lewat Spiritual Entrepreneurship Camp, Dompet Dhuafa Ajak Peserta Dalami Wirausaha dan Spiritualitas
Inspirasi
Entaskan Kelaparan dan Tingkatkan Ekonomi UMKM, Dompet Dhuafa Hadirkan Gerakan
Entaskan Kelaparan dan Tingkatkan Ekonomi UMKM, Dompet Dhuafa Hadirkan Gerakan "Lapor Lapar"
Inspirasi
Dompet Dhuafa Gelar Pesantren Kilat dan Nuzulul Quran bersama Warga Binaan Rutan Pondok Bambu
Dompet Dhuafa Gelar Pesantren Kilat dan Nuzulul Quran bersama Warga Binaan Rutan Pondok Bambu
Inspirasi
Dompet Dhuafa, UUS Maybank Indonesia, dan Komunitas Temenin Berkolaborasi, Hadirkan Kebaikan Ramadhan
Dompet Dhuafa, UUS Maybank Indonesia, dan Komunitas Temenin Berkolaborasi, Hadirkan Kebaikan Ramadhan
Inspirasi
Lewat Al Quds Indonesia, Dompet Dhuafa Terus Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Lewat Al Quds Indonesia, Dompet Dhuafa Terus Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Inspirasi
Bagikan artikel ini melalui
Oke