KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, berusaha membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM) yang saat ini terdampak Covid-19.
“20 tahun yang lalu, UMKM menjadi penyelamat. Kali ini UMKM yang paling terdampak. Itulah yang harus kami topang. Harapannya, kami bisa memfasilitasi atau mendukungnya,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, seperti dalam keterangan tertulisnya.
Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta menjalin kerja sama dengan dua perusahaan fintech yaitu PT Alami Fintek Sharia dan PT Lunaria Annua Teknologi, serta sembilan lembaga kemanusiaan, salah satunya Dompet Dhuafa.
Kerja sama tersebut resmi berlangsung setelah penandatanganan, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/7/2020).
Baca juga: 3 Tantangan Utama yang Dihadapi UMKM Selama Pandemi Covid-19
Rencananya, kerja sama bertajuk Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) Bidang UMKM tersebut, akan mempertemukan kolaborator fintech lending dengan para pelaku UMKM, untuk memberi dukungan berupa pelatihan, pinjaman modal, dan sarana prasarana selama 1 tahun.
KSBB sendiri akan meliputi bidang pangan, UMKM, penataan RW kumuh, dan bidang lainnya yang menjadi program KSBB Pihak Kesatu.
Tak hanya UMKM saja, keluarga per-RW yang kurang mampu, panti asuhan, pesantren, panti jompo, petugas medis dan keluarga, petugas pemakaman dan warga, panti sosial lainnya, tenaga kerja terdampak, serta pihak yang memerlukan, juga akan menjadi penerima manfaat.
“Karena penularan Covid-19 disebabkan interaksi, akhirnya diberlakukan pembatasan. Namun karena interaksi paling banyak berada di ranah ekonomi, kesejahteraan menjadi terganggu,” kata Anies.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Jadi Momentum Dompet Dhuafa untuk Berinovasi
Direktur Dakwah, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Dompet Dhuafa Ahmad Shonhaji mengatakan, kerja sama tersebut merupakan salah satu ikhtiar Dompet Dhuafa dalam membantu masyarakat Jakarta, sekaligus menjadi upaya membangun kepedulian dan transparansi pengelolaan bantuan yang masuk.
Ahmad pun menyatakan, untuk mendukung kerja sama tersebut, pihaknya akan menggencarkan program-program unggulan pemberdayaan masyarakat.
“Dompet Dhuafa memiliki banyak program unggulan, antara lain pengadaan rumah sakit, program rapid test, program sembako, ketahanan pangan keluarga, dan masih banyak lagi,” kata Ahmad.