KOMPAS.com - Dompet Dhuafa senantiasa berikhtiar memfasilitasi masyarakat untuk menunaikan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf).
Usaha tersebut diwujudkan dengan menghadirkan gerai-gerai donasi ziswaf di pusat perbelanjaan, salah satunya di Lippo Mall Kemang Village. Layanan ini digelar agar Dompet Dhuafa bisa selalu dekat dan memudahkan masyarakat yang hendak berzakat.
Gerai donasi ziswaf di Lippo Mall Kemang Village merupakan konter reguler yang berada di lantai lower ground (LG).
Selain di LG, terdapat satu konter tambahan di lantai ground (G) sebagai charity partner atau mitra amal dari event mal yang digelar oleh I Love Bazaar Jakarta sejak Kamis (21/4/2022) hingga Minggu (4/5/2022).
Baca juga: Cara Bayar Zakat Fitrah Secara Online lewat Dompet Dhuafa
Dalam event tersebut, Dompet Dhuafa juga berkolaborasi bersama Mario Kahitna dan para influencer yang memeriahkan serta memberikan awareness atau kesadaran ajakan berzakat di bulan Ramadhan kepada masyarakat.
Salah satu fundraiser Dompet Dhuafa, Abdulrazak mengatakan, donasi ziswaf di konter mal Kemang Village sudah terhimpun sekitar 100.000.000 juta rupiah.
“Alhamdulillah, hingga hari ini, Kamis (28/4/2022), donasi ziswaf di konter mal Kemang Village sudah terhimpun sekitar Rp 100.000.000 juta,” imbuhnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (19/4/2022).
Abdulrazak menceritakan ada beberapa donatur yang menanyakan tentang ziswaf, seperti zakat rumah, zakat maal sampai Rp 20.000.000 juta.
Baca juga: Dompet Dhuafa Singgalang Jadi Juara 1 ZISWAF FESyar 2021 Tingkat Sumbar dan Sumatera
“Nah, tadi ada donatur bernama Ibu Charisa. Ia donatur langganan yang percayakan Dompet Dhuafa sejak lama, barusan ia bayar fidyah selama 25 hari. Dari hal-hal itu saya dapat banyak cerita soal tanggung jawab, jadi lebih bersyukur,” ucapnya.
Emban amanah di garda terdepan
Pada kesempatan itu, Abdulrazak mengungkapkan, tugasnya sebagai fundraiser di gerai zakat Dompet Dhuafa merupakan pekerjaan pertama yang dilakoni sejak Ramadhan 1443 Hijriah (H).
“Awalnya kayak merasa munafik, tetapi makin ke sini seperti jadi terpanggil ke jalan yang baik,” ucapnya.
Abdulrazak adalah mahasiswa yang baru saja menyelesaikan skripsi dan melewati sidang ujian akhir. Pemuda rantau asal Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar), ini rela mengemban amanah sebagai garda terdepan dan menikmati Idul Fitri 2022 di Jakarta.
Baca juga: Ada 211.809 Pemudik Belum Berangkat pada H-3 Lebaran, Kapolri Sebut Ada Perubahan Skema One Way
Ia mengaku sempat terpikir apa yang dilakoninya cukup berat. Sebab, Abdulrazak terbiasa pulang kampung saat Lebaran.
Seperti diketahui, ia terakhir pulang ke kampung halamannya di Padang pada November 2021. Namun, sekarang ia memiliki tanggung jawab pekerjaan sampai H+3 Lebaran.
Meski demikian, Abdulrazak tidak mempermasalahkan hal itu karena kebetulan bertepatan dengan waktu selesai sidang skripsinya.
“Jadi saya memang berencana mau selesaikan revisian dan administrasi di kampus sampai nanti wisuda. Qodarullah, menunda pulang tetapi jadi manfaat sambil kerja dan ada tambahan pemasukan,” imbuhnya.
Baca juga: Kisah Puasa di Krakow, Polandia, Dapat Buka Bersama dari Donatur
Abdulrazak mengungkapkan bahwa amanah yang dilakoninya itu memiliki tantangan tersendiri dan nilai positif.
Tak hanya sekadar menjaga konter dan melayani donatur, ia mengaku merasa terbantu dalam hal penempaan karakter pribadinya.
“Saya kan baru tugas di konter zakat, pasti ada tantangan dan pelajaran yang saya dapat. Misalnya, saya harus sabar saat tebar sapa Ramadhan serta brosur yang kadang ditolak sama orang-orang,” jelas Abdulrazak.
Selain itu, lanjut dia, ia juga kadang membantu muzakki yang meminta perhitungan berapa harus membayar kewajibannya dan melayani pengunjung soal pertanyaan ziswaf.
Baca juga: Muzakki Ramdhan Gambarkan Karakternya dalam Film Nussa
Sebagai fundraiser, Abdulrazak juga belajar melihat orang lain yang tidak abai menunaikan tanggung jawabnya. Bahkan ia tak mengira banyak orang baik berdonasi dan menunaikan zakat maupun fidyah mereka.
“Saat kuliah saya juga pernah ikut aksi sosial di lapangan, seperti kerelawanan, charity bencana, tanam mangrove, dan aksi bersih pantai,” imbuhnya.
Selain Abdulrazak, fundraiser Dompet Dhuafa, Aik Nur Latipah menceritakan telah bergabung bersama lembaga amil zakat ini sejak Ramadhan 2021.
Waktu itu, gadis asal Bandung tersebut juga menikmati Idul Fitri di Jakarta sembari mengemban tugas di konter zakat.
Baca juga: Cara Bayar Zakat Fitrah Secara Online di HP lewat KitaBisa
Terlebih, ketatnya penyekatan di masa pandemi Covid-19 membuat Aik tak bisa Lebaran di kampung halaman.
“Tahun lalu lulus kuliah, lalu gabung bersama Dompet Dhuafa sejak Ramadhan. Kemudian lanjut di momen kurban (Idul Adha), humanesia, dan keterusan di event-event lain sampai sekarang. Insya Allah pada 2022 mudik H+4 Lebaran. Nggak apa-apa, ini demi wasilah para mustahik,” jelasnya.