KOMPAS.com – Permasalahan Kesehatan mental dapat terjadi pada siapa saja dan di mana saja, khususnya bagi para wanita dengan segala aktivitasnya.
Oleh karena itu, Dompet Dhuafa menggelar acara “ Ngabuburit” yang terdiri dari 3 kegiatan yaitu, Soft Launching Kerja Sama Strategis Dompet Dhuafa dengan UUS Maybank Indonesia, Workshop Mental Health, serta Kajian di Kantor Pusat Maybank Indonesia, Senayan, Jakarta, Sabtu (30/3/2024).
Acara yang dihadiri 200 peserta tersebut merupakan hasil kolaborasi Dompet Dhuafa dengan PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) melalui Unit Usaha Syariah (UUS) dan Komunitas Temenin.
Dompet Dhuafa dan Maybank Indonesia juga berkolaborasi untuk memperluas kemudahan beramal bagi nasabah melalui transaksi zakat, infak, sedekah, dan wakaf (Ziswaf) sehingga dapat meningkatkan penyaluran dana kepada masyarakat.
“Kerja sama ini merupakan perwujudan strategi Grup Maybank M25+, yakni pengembangan kapabilitas Banking-as-a-Service (BaaS) dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, termasuk komunitas dengan menghadirkan additional service untuk transaksi Ziswaf dalam membantu pemberdayaan umat,” ujar Head Shariah Banking Maybank Indonesia Romy Buchari dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (31/3/2024).
Kerja sama strategis itu berupa pengembangan produk layanan Maybank Indonesia yang diintegrasikan secara digital pada platform aplikasi Dompet Dhuafa.
Baca juga: Grebek Kampung Dompet Dhuafa, Upaya Kenalkan Manfaat Ziswaf kepada Masyarakat
Langkah tersebut, kata Romy, dapat memudahkan para donatur untuk melakukan pembayaran Ziswaf langsung dari sumber dana pada rekening berbasis syariah di Maybank Indonesia milik donatur atau yang dikenal dengan istilah account binding.
Selain itu, kerja sama tersebut juga meliputi penambahan kanal pembayaran dalam bentuk Maybank Virtual Account yang terintegrasi langsung dengan aplikasi Dompet Dhuafa.
Kerja sama Pengembangan layanan itu disediakan untuk memberikan kemudahan bagi para donatur dalam melakukan Ziswaf hingga kurban.
Dari sisi literasi keuangan, Dompet Dhuafa dan UUS Maybank Indonesia juga akan terus berkolaborasi, khususnya terkait dengan pengelolaan harta kekayaan dan zakat melalui pendekatan Shariah Wealth Management dan kerja sama layanan haji.
Selain peluncuran kerja sama, ajang tersebut juga menghadirkan kegiatan lokakarya dan kajian bertema “Kalahkan Amarahmu, Gapai Jannahmu”.
“Kami melihat ini adalah isu yang sedang marak di kalangan muda, khususnya kaum wanita yang memiliki beban mental yang cukup menantang dengan segala aktivitasnya. Dompet Dhuafa berkomitmen melalui salah satu pilar programnya yaitu Kesehatan untuk meningkatkan kepedulian tentang Kesehatan mental,” ujar General Manager Komunikasi dan Teknologi Informasi Dompet Dhuafa Dian Mulyadi.
Baca juga: Dompet Dhuafa: Tak Hanya Benda Mati, Wakaf Bisa Dilakukan di Sektor Produktif
Dian turut menyampaikan apresiasinya atas berbagai kolaborasi yang dilakukan bersama dengan UUS Maybank Indonesia. Ini merupakan bentuk dukungan terhadap Dompet Dhuafa yang telah berkiprah selama 31 tahun di bidang pemberdayaan.
Dompet Dhuafa terus menggaungkan kolaborasi dan aksi kebaikan dalam rangka mengentaskan permasalahan sosial di masyarakat kepada seluruh entitas masyarakat
“Kerja sama dengan Maybank hari ini adalah satu bentuk terobosan baru,” tutur Dian.
Ia menambahkan, bantuan lain yang sampai hari ini masih terus berjalan adalah bantuan kaki palsu. Sebelumnya, telah dilakukan penandatangan penyaluran sertifikasi guru mengaji dan infak masjid.
Dengan digitalisasi, kolaborasi dengan UUS Maybank Indonesia membantu Dompet Dhuafa untuk memberikan kemudahan dalam transaksi kebaikan melalui DD Apps yang bisa langsung menjadi kanal donasi bagi nasabah atau donatur yang ingin bertransaksi kebaikan.
“Jadi, kami bersyukur masih mendapat kepercayaan dari UUS Maybank sebagai Business Strategic Dompet Dhuafa yang sampai hari ini menyalurkan dana-dana kolaborasi kebaikannya ke Dompet Dhuafa, yang kemudian bisa kami salurkan dengan tepat sasaran sampai ke pelosok negeri,” jelas Dian.
Baca juga: Dompet Dhuafa dan Bina Trubus Swadaya Teken MoU Pemberdayaan Agripreneur Sosial
Ia berharap, kerja sama untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di Indonesia dapat terjalin semakin erat ke depan.
Kegiatan tersebut berkolaborasi dengan Temenin yang merupakan komunitas yang didirikan untuk menginspirasi, mengedukasi, dan menghibur sekelompok orang dalam satu ketertarikan yang sama dari gaya hidup dan hobi.
Kegiatan itu juga disupport Zahin Digital Agency. Sejak ajang pertama, Zahin Digital Agency selalu mendukung dalam hal dokumentasi acara serta media partner.
Founder Temenin Irmalia menyampaikan bahwa kajian dan lokakarya tersebut ditujukan kepada perempuan agar tetap produktif selama menjalani ibadah puasa.
“Ini sebagai bekal untuk berbenah diri dan bisa memaknai bahwa menjadi perempuan istimewa, terutama adalah bisa menjadi support system sesama perempuan,” tuturnya.
Narasumber pada lokakarya tersebut adalah seorang mindfulness and well-being coach Raden Prisya. Sementara, sesi kajian dihadiri diisi oleh Dhini Aminarti, Wardah Maulina, dan Ustadzah Qotrunnada. Kegiatan ditutup dengan penyaluran parsel Ramadhan kepada anak-anak yatim.
Tidak hanya berhenti pada lokakarya tersebut, Dompet Dhuafa berkomitmen pada isu kesehatan mental melalui program-program yang digulirkan, seperti Layanan Kesehatan Cuma-Cuma dan Rumah Momong.