Gelar Youth For Peace Camp 2019, Dompet Dhuafa Bahas Pemberdayaan Perempuan

Kompas.com - 10/12/2019, 15:24 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Suasana gelaran Youth For Peace 2019 dari Dompet Dhuafa di Karatekuso Hotel, Kemang, Jakarta. Gelaran tersebut mengumpulkan pemuda dan pemudi dari berbagai negara untuk membahas perdamaian dan kemanusiaan.DOK. Humas Dompet Dhuafa Suasana gelaran Youth For Peace 2019 dari Dompet Dhuafa di Karatekuso Hotel, Kemang, Jakarta. Gelaran tersebut mengumpulkan pemuda dan pemudi dari berbagai negara untuk membahas perdamaian dan kemanusiaan.

KOMPAS.comDompet Dhuafa kembali menggelar acara rutin tahunan Youth for Peace Camp 2019 dengan tujuan menghubungkan anak muda di seluruh dunia untuk memberdayakan perempuan, khususnya pasca-konflik atau pemulihan 

Ketua acara Youth for Peace Camp 2019 Rama Adi Wibowo menyebutkan gelaran ini ada untuk meningkatkan peran pemuda.

"Gelaran ini hadir untuk meningkatkan kesadaran pemuda sehubungan dengan pentingnya peran mereka dalam membangun perdamaian,” ungkap Rama, melalui keterangan tertulisnya, Selasa (10/12/2019).

Tak hanya itu, lanjut Rama, gelaran ini juga menjalankan program-program pemberdayaan dengan partisipasi aktif perempuan.

Termasuk mengembangkan jaringan pemuda internasional sebagai agen perdamaian.

Baca juga: Dompet Dhuafa akan Didik Napi Jadi Entrepreneur

Youth for Peace Camp 2019 diadakan untuk membangun dan meningkatkan kapasitas pemuda. Caranya adalah dengan menciptakan proyek sosial di negara mereka sendiri, khususnya di sektor pemberdayaan perempuan.

Acara yang digelar dari 6 -12 Desember 2019 di Ruang Nagoya, Hotel Kuretakeso Kemang, Jakarta Selatan, bertemakan  'What Can Women Do in Peace Building?’.

Selain membicarakan pemberdayaan perempuan, acara tersebut digelar agar peserta mampu mendiskusikan dan menyelesaikan masalah.

Kemudian juga untuk membuat proyek yang berdampak sosial di tempat atau negara mereka sendiri.

Peserta berasal dari berbagai negara 

Perlu diketahui, peserta Youth for Peace Camp 2019 adalah 20 aktivis muda berusia antara 20-35 tahun dari berbagai belahan dunia.

Mereka berasal dari negara Peru, Qatar, Uzbekistan, Bangladesh, Thailand, Cambodia, Myanmar, UAE, dan Indonesia.

General Manager Advokasi Dompet Dhuafa Haryo Mojopahit memaparkan rangkaian acara Youth for Peace Camp 2019 akan terdiri dari beberapa bagian.

"Acara dibagi menjadi tiga seminar dan tiga lokakarya tentang perempuan dalam pembangunan perdamaian, dan membuat organisasi sosial berbasis masyarakat," kata Haryo.

Baca juga: Ingin Dana Ziswaf Bermanfaat Bagi Mahasiswa, Dompet Dhuafa Gandeng Perguruan Tinggi

Ia menjelaskan para peserta akan mendapatkan beberapa workshop tentang mengembangkan proyek berkelanjutan, manajemen proyek pengembangan profesional, dan mendapatkan pendanaan berkelanjutan.

Hadir sebagai pembicara seminar dalam acara tersebut, yaitu Protection Associate of UNHCR Indonesia Hendrik Therik, Manager Lingkungan dan Keuangan Mikro Syariah Dompet Dhuafa Syamsul Ardiansyah.

Ada pula Ratih Pusparini yang menjadi Penjaga Perdamaian PBB di Suriah, Kongo, dan Libanon, dan banyak lainnya.

Baca juga: RI dan Afganistan Bahas Pemberdayaan Perempuan untuk Perdamaian

Perlu diketahui, dalam rangkaian acara tersebut juga akan dilakukan peluncuran Aliansi Strategis Luar Negeri Dompet Dhuafa oleh Ketua Yayasan Dompet Dhuafa Republika, Nasyith Majidi.

Terkini Lainnya
Dompet Dhuafa Adakan Mudik Gratis untuk Penerima Manfaat Binaan
Dompet Dhuafa Adakan Mudik Gratis untuk Penerima Manfaat Binaan
Inspirasi
Lewat Spiritual Entrepreneurship Camp, Dompet Dhuafa Ajak Peserta Dalami Wirausaha dan Spiritualitas
Lewat Spiritual Entrepreneurship Camp, Dompet Dhuafa Ajak Peserta Dalami Wirausaha dan Spiritualitas
Inspirasi
Entaskan Kelaparan dan Tingkatkan Ekonomi UMKM, Dompet Dhuafa Hadirkan Gerakan
Entaskan Kelaparan dan Tingkatkan Ekonomi UMKM, Dompet Dhuafa Hadirkan Gerakan "Lapor Lapar"
Inspirasi
Dompet Dhuafa Gelar Pesantren Kilat dan Nuzulul Quran bersama Warga Binaan Rutan Pondok Bambu
Dompet Dhuafa Gelar Pesantren Kilat dan Nuzulul Quran bersama Warga Binaan Rutan Pondok Bambu
Inspirasi
Dompet Dhuafa, UUS Maybank Indonesia, dan Komunitas Temenin Berkolaborasi, Hadirkan Kebaikan Ramadhan
Dompet Dhuafa, UUS Maybank Indonesia, dan Komunitas Temenin Berkolaborasi, Hadirkan Kebaikan Ramadhan
Inspirasi
Lewat Al Quds Indonesia, Dompet Dhuafa Terus Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Lewat Al Quds Indonesia, Dompet Dhuafa Terus Perjuangkan Kemerdekaan Palestina
Inspirasi
Grebek Kampung Dompet Dhuafa, Upaya Kenalkan Manfaat Ziswaf kepada Masyarakat
Grebek Kampung Dompet Dhuafa, Upaya Kenalkan Manfaat Ziswaf kepada Masyarakat
Inspirasi
Dompet Dhuafa: Tak Hanya Benda Mati, Wakaf Bisa Dilakukan di Sektor Produktif
Dompet Dhuafa: Tak Hanya Benda Mati, Wakaf Bisa Dilakukan di Sektor Produktif
Inspirasi
Ekonomi Lesu, Dompet Dhuafa Bagikan Parsel untuk Lansia dan Duafa di Jabodetabek
Ekonomi Lesu, Dompet Dhuafa Bagikan Parsel untuk Lansia dan Duafa di Jabodetabek
Inspirasi
Dompet Dhuafa Gandeng DPC Ikaboga Jaksel Gelar Fun Cooking bersama Anak Yatim dan Duafa
Dompet Dhuafa Gandeng DPC Ikaboga Jaksel Gelar Fun Cooking bersama Anak Yatim dan Duafa
Inspirasi
Dai Ambassador Dompet Dhuafa Ajarkan Islam di Suriname
Dai Ambassador Dompet Dhuafa Ajarkan Islam di Suriname
Inspirasi
Cerita Warga Muslim Indonesia di Harvey, Australia yang Tempuh Jarak 140 Km untuk Shalat Tarawih
Cerita Warga Muslim Indonesia di Harvey, Australia yang Tempuh Jarak 140 Km untuk Shalat Tarawih
Inspirasi
Dompet Dhuafa dan Bina Trubus Swadaya Teken MoU Pemberdayaan Agripreneur Sosial
Dompet Dhuafa dan Bina Trubus Swadaya Teken MoU Pemberdayaan Agripreneur Sosial
Inspirasi
Waktu Semakin Dekat, Dompet Dhuafa Ajak Tingkatkan Manfaat Zakat di Ramadhan
Waktu Semakin Dekat, Dompet Dhuafa Ajak Tingkatkan Manfaat Zakat di Ramadhan
Inspirasi
Lewat Gerakan Sosial
Lewat Gerakan Sosial "Sisir Kota Pesisir", Dompet Dhuafa Bangun Sekolah Layak untuk Anak Pelosok
Inspirasi
Bagikan artikel ini melalui
Oke